Kedatangan duta genre Cilegon di kegiatan ekstrakulikuler Laskar Pena

Pada kegiatan ekstrakulikuler Laskar Pena kemarin, kami kedatangan tamu istimewa, Ka Rian Hidayatullah, Duta Genre Cilegon. Kunjungan ini memberikan wawasan baru bagi kami tentang pentingnya isu-isu remaja melalui Genre(Generasi Berencana).

Kak Rian memulai pertemuan dengan memperkenalkan diri, serta berbagi pengalamannya selama mengikuti Genre. Dan tanya-tanya tentang Genre, seperti syarat masuk, kegiatan nya, dan lain-lain.

Salah satu topik penting yang dibahas adalah isu pernikahan dini. Ka Rian menjelaskan mengapa remaja tidak disarankan untuk menikah di usia belasan, merujuk pada beritanya yang kini sedang ramai dibicarakan. Ia menekankan bahwa menikah di usia dini bisa berdampak negatif untuk kesehatan fisik dan mental, serta menghambat pengembangan diri mereka.

Tak hanya berbicara tentang isu  pernikahan dini, Kak Rian juga memberikan pesan kepada kami. Ia berpesan agar kami tidak terpengaruh oleh tren atau tekanan sosial dari lingkungan. Dalam ceritanya, Kak Rian berkata, "Kita jangan selalu mengikuti apa yang lagi tren, atau selalu ingin tampil seperti orang lain. Selama kita masih punya kesempatan untuk meraih tujuan, kita harus fokus, aktif, dan produktif. Jangan menyerah, meskipun mungkin kita diejek oleh teman-teman yang lebih suka bergaya. Suatu saat nanti, kita bisa lebih sukses dan berharga dari mereka."

Pesan ini memberikan semangat kepada kami untuk tetap berusaha keras dalam mengejar impian, meskipun terkadang merasa berbeda atau mendapatkan tekanan dari lingkungan. Kak Rian menjelaskan pentingnya fokus pada diri sendiri dan masa depan, dari pada terjebak dalam gaya hidup yang hanya mengikuti tren tanpa arah yang jelas.